AUD/JPY Diperdagangkan Kuat di Sekitar 94,00, Perundingan Perdagangan AS-Tiongkok Tetap Kunci

  • AUD/JPY bertahan pada kenaikan di dekat 94,00, sementara para investor menunggu pembicaraan perdagangan antara AS dan Tiongkok.
  • Para ahli pasar percaya bahwa RBA akan menurunkan suku bunga lagi pada pertemuan kebijakan bulan Juli.
  • Revisi naik pada data PDB kuartal pertama Jepang telah mendukung yen Jepang.

Pasangan mata uang AUD/JPY mempertahankan pergerakan kuat dua hari di sekitar 94,00 di awal minggu. Pasangan ini menunjukkan kekuatan menjelang negosiasi perdagangan antara delegasi dari Amerika Serikat (AS) dan Tiongkok di London nanti hari ini.

Para investor akan memperhatikan dengan seksama pembicaraan perdagangan AS-Tiongkok karena akan mempengaruhi langkah selanjutnya pada Dolar Australia (AUD), mengingat ketergantungan Australia yang kuat pada ekspornya ke Beijing.

"Saya senang mengumumkan bahwa Menteri Keuangan Bessent, Menteri Perdagangan Lutnick, dan Perwakilan Perdagangan Amerika Serikat, Duta Besar Greer, akan bertemu di London pada hari Senin, 9 Juni 2025, dengan Perwakilan Tiongkok, terkait dengan Kesepakatan Perdagangan. Pertemuan ini seharusnya berjalan dengan sangat baik," tulis Presiden AS Donald Trump dalam sebuah pos di Truth.Social selama akhir pekan.

Minggu lalu, Presiden Trump menyatakan keyakinan bahwa pembicaraan perdagangan dengan Tiongkok akan berjalan dengan baik setelah melakukan panggilan telepon dengan pemimpin Tiongkok, XI Jinping.

Di sisi data, data Neraca Perdagangan Tiongkok yang optimis untuk bulan Mei, yang dirilis lebih awal hari ini, juga mendukung Dolar Australia. Neraca Perdagangan Tiongkok (CNY) mencapai CNY743,56 miliar pada bulan Mei, lebih tinggi dari surplus sebelumnya sebesar CNY689,99 miliar.

Di sisi domestik, kalender ekonomi Australia tidak banyak menawarkan minggu ini. Oleh karena itu, pemicu utama akan menjadi pengumuman global dan ekspektasi pasar untuk prospek kebijakan moneter Reserve Bank of Australia (RBA). Direktur Utama EQ Economics, Warren Hogan, menyatakan bahwa RBA seharusnya menurunkan Official Cash Rate (OCR) sebesar 35 basis poin (bp) menjadi 3,5% pada pertemuan kebijakan moneter berikutnya, yang akan diadakan pada bulan Juli.

Sementara itu, Yen Jepang (JPY) diperdagangkan lebih tinggi terhadap mata uang utama lainnya di awal minggu. Mata uang Asia ini menguat setelah data PDB kuartal pertama yang direvisi menunjukkan bahwa ekonomi tetap datar. Data PDB kuartal pertama pendahuluan menunjukkan bahwa ekonomi mengalami penurunan secara bertahap sebesar 0,2%.

 


forex